 |
| Gambar: Tangkapan Layar Manga Manga Kimi ga Shinu Made Koi wo Shitai |
Manga berjudul Kimi ga Shinu Made Koi wo Shitai (I Want to Love You Till Your Dying Day) kini mendapatkan adaptasi anime yang digarap oleh studio ROLL2. Sayangnya, hingga saat ini, Maret 2025, jadwal tayang untuk anime tersebut masih belum diumumkan. Bagi penggemar manga ini, tentu saja kabar ini menjadi hal yang sangat dinantikan.
Kimi ga Shinu Made Koi wo Shitai (I Want to Love You Till Your Dying Day) adalah serial manga Jepang yang ditulis dan diilustrasikan oleh Aono Nachi. Itu diserialkan di Komik Yuri Hime Ichijinsha dari Agustus 2018 hingga Januari 2020, setelah itu dipindahkan ke serialisasi online di PixivYurihime dan Ichijin Plus.
Manga ini mengangkat tema yang sangat emosional, dengan sentuhan genre yuri (hubungan romantis sesama perempuan) yang cukup kuat. Selain itu, latar belakang yang menggabungkan unsur fantasi dan perang memberikan cerita ini suasana yang gelap dan penuh dengan ketegangan. Pengaruh dari peperangan yang tak berujung membawa dilema moral bagi para karakter, terutama Sheena yang berusaha mencari kedamaian di tengah kehidupan yang penuh kekerasan.
Cerita dalam Kimi ga Shinu Made Koi wo Shitai dimulai dengan sebuah kejadian yang terasa tak biasa: kematian teman sekamar Sheena Totsuki diumumkan begitu saja di awal kelas, dan hari pun berjalan seperti biasa. Di sebuah panti asuhan yang membesarkan anak-anak untuk dijadikan tentara, kematian bukanlah hal yang mengejutkan. Negara asal mereka sedang terlibat dalam peperangan yang panjang dan tanpa henti, sehingga anak-anak di sana sering kali harus rela mengorbankan nyawa mereka di medan perang.
Meski begitu, Sheena, yang berbeda dari anak-anak lainnya, sangat terganggu oleh kenyataan perang yang terus berlangsung. Ia merasa terguncang dengan kematian temannya dan berharap agar peperangan itu segera berakhir.
Pada malam setelah kematian teman sekamarnya, Sheena bertemu dengan seorang gadis misterius yang terluka dan tertutup darah, namun tetap tampak ceria meski berada dalam keadaan yang mengenaskan. Keesokan harinya, gadis tersebut muncul sebagai siswa baru di kelas Sheena dan memperkenalkan dirinya sebagai Mimi Kagari. Pada awalnya, Mimi dianggap hanya sebagai mitos sekolah, dikenal sebagai "senjata rahasia" dari panti asuhan tersebut. Mimi kemudian ditugaskan untuk menjadi teman sekamar baru Sheena.
Seiring berjalannya waktu, Mimi berusaha bergaul dengan Sheena dan beradaptasi dengan kehidupan sekolah. Namun, sikap riang Mimi yang tampak bertentangan dengan kenyataan suram di dunia mereka, membuat Sheena merasa bingung dan semakin gelisah. Meskipun begitu, persahabatan mereka yang tidak biasa berkembang dalam situasi yang penuh ketegangan ini.
Adaptasi anime yang sedang digarap ini diperkirakan akan membawa nuansa yang sama, namun dengan elemen visual yang tentu akan lebih mendalam dan menarik. Dengan popularitas manga ini, banyak yang berharap anime ini bisa menjadi karya yang memukau, baik dari segi cerita maupun animasi.
Bagi para penggemar genre yuri, anime ini tampaknya akan menjadi tontonan yang tidak boleh dilewatkan, karena mengangkat tema yang tidak hanya menyentuh aspek emosional, tetapi juga menghadirkan dunia yang penuh dengan perasaan dan konflik internal yang kuat di antara para karakter utamanya.
(Damar Pratama Yuwanto/berbagai sumber)
