Aldila Bertekad Cetak Sejarah di Turnamen Tenis Grand Slam Wimbledon 2024
Petenis putri andalan Indonesia Aldila Sutjiadi (kiri) bersama pasangannya di ganda putri, Asia Muhammad. (Foto: Athletic Company/pri).
JAKARTA -- Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, kembali siap menggebrak Wimbledon 2024 yang berlangsung pada 1-14 Juli 2024. Ini merupakan turnamen Grand Slam ketiga bagi spesialis ganda tersebut tahun ini dan menjadi Grand Slam ke-11 sepanjang kariernya.
Pada Wimbledon 2024, Aldila akan berlaga di nomor ganda putri berpasangan dengan petenis Amerika Serikat, Asia Muhammad. Keduanya menempati unggulan ke-16 dalam Wimbledon dan akan memulai perjuangan pada 3 Juli melawan Martina Trevisan (Italia)/Irina-Camelia Begu (Romania).
"Saya optimistis dengan peluang kami di Wimbledon tahun ini. Saya telah berlatih keras bersama Asia dan kami siap untuk memberikan yang terbaik di lapangan," kata Aldila, dalam keterangan tertulisnya yang diterima pada Senin (1/7/2024). "Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih hasil terbaik."
Aldila tidak hanya bertanding di nomor ganda putri, ia juga berencana untuk tampil di nomor ganda campuran.
Pencapaian Aldila di Wimbledon tahun lalu patut diingat. Ia berhasil mencapai babak semifinal ganda campuran bersama petenis Belanda Matwe Middelkoop.
Perjalanan Aldila/Asia di Wimbledon tahun ini diawali dengan hasil yang positif. Pada turnamen terakhir, WTA 500 Eastbourne, keduanya berhasil mencapai babak perempat final.
Sayangnya, Aldila/Asia harus mengakui keunggulan pasangan Spanyol/Jepang, Cristina Bucsa/ Makoto Ninomiya, dengan skor 2-6 7-6 7-10 dalam pertandingan yang ketat dan dramatis.
"Saya ingin memberikan yang terbaik untuk Indonesia dan saya ingin membuat sejarah di Wimbledon tahun ini," ujar Aldila menegaskan. "Saya harap semua orang di Indonesia akan mendukung saya menjadi juara Grand Slam."
Aldila Sutjiadi adalah petenis putri Indonesia yang telah meraih banyak prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Sejak memulai karier profesionalnya pada tahun 2010, Aldila telah meraih medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau 2012, Jabar 2016, Papua 2020, medali emas Asian Games 2018, dan tiga gelar WTA.
Aldila juga meraih emas di ganda campuran pada SEA Games 2019 Filipina, meraih emas di SEA Games 2021/2022 dalam ganda campuran, dan terakhir SEA Games 2023 Kamboja dengan meraih emas di beregu putri, ganda campuran, dan ganda putri.
Aldila lahir di Jakarta pada 2 Mei 1995. Ia belajar tenis sejak usia lima tahun dan memulai karier profesionalnya saat berusia 15 tahun. Pada tahun 2012, Aldila menyapu bersih medali emas di PON Riau 2012 untuk nomor tunggal putri, ganda putri, dan beregu. Prestasi tersebut mengantarkan Aldila ke Piala Fed Asia/Oceania 2013, di mana ia membantu Indonesia untuk promosi ke Grup 1.
Aldila kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas of Kentucky di Amerika Serikat. Ia lulus dengan predikat summa cum laude dengan IPK 3.92. Aldila juga dinobatkan sebagai salah satu remaja paling berprestasi di Amerika Serikat dalam Elite 90 yang diinisiatori oleh The National Collegiate Athletic Associate (NCAA).
(nnn)
Post a Comment