Inilah Teori Liar The Amazing Digital Circus yang Mungkin Belum Anda Ketahui
Tangkapan Layar Animasi The Amazing Digital Circus. |
The Amazing Digital Circus. (alias Digital Circus atau TADC) adalah animasi independen seri web yang dibuat oleh Gooseworx dan diproduksi oleh Glitch Productions. Serial ini tayang perdana di saluran YouTube GLITCH pada 13 Oktober 2023. Serial ini menerima pujian kritis, dan mengumpulkan lebih dari 33 juta penayangan dalam waktu kurang dari dua minggu
Jika belum menonton The Amazing Digital Circus di YouTube, sebaiknya Anda melakukannya. Tak hanya menghibur, tetapi juga penting untuk memahami teori ini.
The Amazing Digital Circus pertama kali berasal dari salah satu dari tiga presentasi yang disampaikan kepada Glitch Productions oleh animator YouTube Gooseworx, yang dihubungi oleh perusahaan untuk membuat episode pilot. Pertunjukan ini mengambil inspirasi dari cerita pendek I Have No Mouth, and I Must Scream.
Pitch asli acara tersebut mengusulkan gaya animasi yang mirip dengan permainan komputer dari tahun 1990-an. Gooseworx memiliki latar belakang animasi gambar tangan 2D, dan animator di Glitch Productions mengadaptasi karya seninya menjadi 3D.Praproduksi dimulai pada pertengahan tahun 2022, dengan produksi penuh dimulai pada akhir tahun itu. Pertunjukan ini dibuat di Maya dan Unreal Engine.
Manajer umum Glitch Productions, Jasmine Yang, menyatakan tidak ada rencana acara tersebut akan ditayangkan di platform streaming selain YouTube. Gooseworx menyatakan bahwa acara tersebut rencananya akan memiliki satu musim yang terdiri dari delapan episode.
Selain itu, dalam postingan komunitas YouTube yang merayakan 100 juta penayangan pada episode uji coba dan menyatakan bahwa perusahaan sebenarnya tidak mengharapkan uji coba tersebut melampaui 100 juta penayangan, sehingga hal itu diluar ekspetasi mereka. Glitch Productions mengumumkan bahwa mereka akan membuat lebih banyak konten The Amazing Digital Circus.
Episode pilot The Amazing Digital Circus menjadi video viral di YouTube,mengumpulkan lebih dari 152 juta tampilan dalam sebulan dan mendapatkan lebih dari empat juta suka. Lelucon The Amazing Digital Circus dipuji karena "diatur dengan kesempurnaan frame-to-frame", dengan selera humor yang "dewasa" tetapi "tidak terlalu vulgar".
Animasi ini juga dipuji sebagai "luar biasa dan ekspresif". Jade King dari TheGamer menulis bahwa The Amazing Digital Circus "telah mengambil alih internet dengan cara yang melampaui lingkaran penggemar, menyelinap ke fanart, meme, dan ekspansi yang lebih dalam karakternya daripada yang bisa dibayangkan oleh satu episode pun," dan bahwa serial ini "adalah sebuah tren besar dan tentu akan terus menjadi tren dalam beberapa bulan dan tahun mendatang seiring dengan semakin berkembangnya konsep tersebut dan menjadi sebuah pertunjukan penuh yang tampaknya telah diikuti oleh jutaan orang.
Episode pilot mengusung premis bahwa kelompok kecil manusia terjebak dalam permainan komputer, secara perlahan membuat mereka kehilangan akal sehat. Meski disengaja atau tidak masih menjadi perdebatan.
Episode dimulai dengan visual layar komputer bergaya permainan Windows lama. Perluasan dan perhalusan grafik ke gaya acara menurut saya adalah pilihan sengaja, bukan hanya demi estetika seni. Perluasan tersebut mencerminkan penonton seolah masuk ke dalam permainan, petunjuk pertama sebelum karakter menjelaskannya beberapa menit kemudian.
Kemudian, kita diperkenalkan pada Caine, sosok semacam dewa dalam dunia tersebut. Dengan pengakuannya, dia mengendalikan hampir segalanya, kecuali pikiran mereka yang terperangkap. Meskipun status Caine diperdebatkan, dapat ditebak Caine adalah kecerdasan buatan, bagian dari permainan asli. Dia berperan sebagai penjaga dunia yang menjaga fungsionalitasnya sambil memberikan stimulasi melalui petualangan yang diciptakan. Apakah penonton hanya karakter dalam episode atau mungkin pemirsa yang lebih luas adalah pertanyaan lain yang masih diperdebatkan.
Episode berakhir dengan zoom-out melalui dunia digital, berakhir pada komputer yang sama yang ditemui Pomni saat menjelajahi pintu keluar tak berujung. Teori bahwa seluruh dunia ini terlihat bobrok mungkin agak melebar, tetapi hal ini mendukung teori ini.
Berikut Adalah Beberapa Teori Liar The Amazing Digital Circus:
1. The Amazing Digital Circus Tidak Diciptakan untuk Dihuni dalam Jangka Panjang
Terlihat dari grafik beresolusi rendah yang mengingatkan pada permainan lama. Meski mungkin remake, keberadaan kamar tidur dan kecerdasan tinggi Caine menunjukkan modifikasi berat untuk menampung pemain tanpa batas waktu, meski kurang optimal. Pertanyaan mengapa orang memilih datang ke sini mungkin terkait dengan kondisi dunia nyata yang memprihatinkan.
Pendapat bahwa dunia nyata sulit dihuni, mendorong orang melarikan diri ke dunia maya, mirip dengan konsep dalam acara Pantheon. Mungkin keterbatasan hukum atau teknologi membuat pergi online tidak memungkinkan, sehingga orang beralih ke server pribadi dan masuk ke dalam permainan.
Pomni, karakter utama kita memutuskan untuk bergabung. Horor eksistensial menjadi tema utama, sesuai dengan kondisi karakter yang memilih The Circus sebagai pelarian dari kehidupan yang sulit.
Karena dunia Digital Circus tak dibuat untuk dihuni dalam waktu lama ada kemungkinan Pomni dan teman temannya dapat keluar dari dunia itu suatu hari nanti.
2. Apakah Caine Baik atau Jahat
Beberapa teori yang populer adalah: – Caine bukanlah manusia melainkan AI yang dibuat oleh Gooseworx, pembuat permainan The Amazing Digital Circus. Alex Rochon sebagai Caine, pemimpin sirkus AI dengan kepala berbentuk gigi, yang merawat para penghuni sirkus dan bertugas memberikan berbagai tantangan dan misi kepada Pomni dan teman-temannya.
Namun, tidak diketahui apa sebenarnya motif dan tujuan Caine dalam melakukan hal ini. Terkait apakah Caine adalah pelindung baik atau sengaja mengurung mereka semua di dunia digital, jawaban mungkin di tengah, mungkin lebih condong ke arah kebaikan. Modifikasi minimum pada Sirkus mengindikasikan bahwa Caine adalah perpanjangan dari itu, bertindak sesuai batasan yang ada. Meski Sirkus mungkin terasa seperti neraka bagi penghuninya, itu tidak sengaja dibuat untuk kejam. Mungkin lebih merupakan hasil dari sumber daya terbatas dan sikap acuh tak acuh.
3. Kinger adalah Pencipta Dunia Digital Circus
Di awal Episode terungkap jika Kinger adalah manusia pertama yang terjebak dalam dunia Digital Circus.
Kinger sebenarnya adalah pencipta Caine dan The Amazing Digital Circus, tapi setelah tersedot ke dalamnya, sendirian, begitu lama, dia menjadi gila dan benar-benar lupa bahwa dialah yang membuatnya.
4. Karakter yang Terabstraksi Bisa Kembali Normal
Caine sempat menjelaskan jika satu satunya hal yang tak bisa dikendalikannya di dunia Digital Circus adalah pikiran dari masing masing karakternya, itulah alasannya dia tak bisa menyembuhkan Kaufmo yang terabstraksi akibat depresi dan kehilangan jati diri yang dia alami.
Satu satunya cara untuk menyembuhkan karakter yang terabstraksi seperti Kaufmo adalah mengendalikan diri mereka sendiri dari depersi agar kembali normal.
5. Ruang Hampa adalah Jalan Keluar yang Sesungguhnya
Mungkin saja tak semua karakter yang gambar wajahnya dicoret pada animasi tersebut terabstraksi, melainkan memang ada beberapa yang berhasil kembali keluar ke dunia nyata.
Alasan Caine mengatakan jika jalan keluar yang dipikirkan Pomni hanya halusinasi Digital karena Caine tak ingin ada manusia yang keluar dari Digital Circus, hal wajar sebagai Pemilik sirkus tersebut. Karena itu dia melarang siapapun termasuk Pomni untuk keluar menggunakan pintu exit menuju ruang hampa atau null void, sampai mengembalikan Pomni yang mencoba melarikan diri ke ruang hampa. Bisa jadi ruang hampa adalah jalan keluar satu satunya dari The Amazing Digital Circus.
(Damar Pratama Yuwanto/berbagai sumber)
Post a Comment