RajaBackLink.com

Jangan Ditiru, Inilah Perilaku Wibu Toxic yang Membuat Orang Resah Hingga Ada yang Nekat Bunuh Diri

 Taylor Gamboa. (Foto: Remaja Kosta Rika yang Nekat Bunuh diri Karena Karakter Anime)

Taylor Gamboa. (Foto: Remaja Kosta Rika yang Nekat Bunuh diri Karena Karakter Anime)

Anime dan manga adalah karya seni yang indah. Mengidolakan "Waifu" merupakan hal yang umum di antara Otaku dan Weaboo atau Fans Hardcore Anime. Pada umumnya mereka akan memiliki hobi aneh seperti relationship dengan karakter anime khayalan mereka.

Japanofilia atau Wibuisme ini sudah ada sejak abad ke-18 dan 19 Masehi. Para pendatang dari Eropa juga sama terpikatnya dengan kita pada budaya Jepang di zaman itu. Akhirnya terlahirlah istilah Japanofilia oleh cendekiawan Eropa, yang berarti sebuah ketertarikan khusus kepada kebudayaan Jepang. Namun karena delusi dan kelakuan kurang pantas yang dilakukan pengidapnya pandangan ini dilihat sebagai kelainan moral.

Istilah ini mulai terkenal lagi di akhir 1990-an saat budaya Jepang sedang meledak meledaknya. TV, film, musik, game, elektronik, wisata, disebar luas ke mana mana. Semua bule suka Jepang, semua kembali ingin berwisata kalau perlu tinggal di Jepang.

Namun perilaku bule ini juga membuat orang Jepang geli sendiri, akhirnya di forum forum internet anonim lahirlah istilah Waponese atau Wannabe Japanese untuk menyebut bule bule itu. akhirnya istilah ini menyebar ke forum yang kurang lebih sama tapi milik Barat bernama 4chan, istilah tersebut viral sampai sekarang. Akhirnya diserap ke berbagai bahasa hingga ke ejaan bahasa Indonesia menjadi Wibu.

"2D Girls itu lebih baik" ungkapan ini sudah umum di kalangan Otaku dan Weaboo.

Sebenarnya memiliki fantasi atau idola itu bukan merupakan masalah selama tidak mengganggu kehidupan nyata. Namun ada banyak sekali Wibu yang terlalu berlebihan dan tingkahnya bikin geleng-geleng kepala entah hanya untuk mencari perhatian atau memang kecintaan mereka berlebihan. Hmm....Jangan ditiru ya!

Bunuh diri hanya karena ingin bertemu waifunya di surga

Kalian para wibu pasti punya karakter favorit di salah satu serial anime. Tapi pernahkah kalian melihat seseorang yang terlalu jauh mengidolakan hingga jatuh cinta dan percaya akan keberadaan sang karakter sampai rela melakukan apa saja yang nekat bahkan sampai bunuh diri?

Dilansir dari panpanplay.com. Taylor Gamboa Arronis adalah remaja usia 15 tahun asal Kosta Rika. Setiap malam, dia lebih memilih untuk bermain game atau menonton film daripada tidur. Dia memindahkan jam tidurnya ketika jam sekolah berlangsung. dia tidak hanya mengidolakan Ikaros dari Anime "Heaven's Lost Property", remaja 15 tahun ini juga mengakui kalau dia jatuh cinta dengan karakter Anime ini.

Kisah tragis ini terjadi pada remaja asal Kosta Rika yang terobsesi dengan karakter anime dan memutuskan bunuh diri agar dia dapat bersama tokoh anime ini selamanya.

Suatu hari, dia menemukan sebuah anime berjudul Heaven's Lost Property (Sora no Otoshimono; そらのおとしもの) . Dia kagum dengan salah satu karakter anime tersebut yang bernama Ikaros, bidadari yang cantik nan polos. Siapa laki-laki yang tidak menyukai jenis perempuan fantasi seperti ini?

Hari-harinya dia lewati untuk mengagumi karakter 2D tersebut. Ia pun mulai membeli peralatan sebagai penunjang kekaguman kepada sosok Ikaros seperti poster, pin, baju, bantal, dan semangka (buah yang sering dibawa sosok Ikaros). 

Sejak saat itu ia menjadi terobsesi berlebihan kepada sosok Ikaros. Dia mengakui kalo dia jatuh cinta dengan karakter anime ini. Ikaros menjadi pusat pikiran dari Taylor, bahkan dia membawa obsesinya ini ke dunia nyata. Ikaros menjadi pusat pikiran dari Taylor, bahkan dia membawa obsesinya ini ke dunia nyata.Kisah ini beredar di komunitas anime dan menggemparkan seluruh dunia!

Taylor menulis sebuah surat pengakuan jika dia jatuh cinta dengan Ikaros dan ingin 'memilikinya', suratnya tertulis menggunakan bahasa Spanyol. Yang paling mengerikan adalah surat dia yang terakhir, surat yang paling mengerikan di antara semua surat yang dia tulis

Surat ini merupakan surat yang dia tulis di mana isinya adalah dia meminta pengampunan kepada Tuhan atas apa yang dia hendak lakukan, yaitu bunuh diri dengan tujuan agar bisa bertemu dengan Ikaros.

Ia juga meminta Tuhan untuk mempertemukannya dengan sosok Ikaros yang berbeda dimensi di surga kelak, dengan tujuan untuk bertemu Ikaros dan hidup bahagia setelah dia meninggal. Surat ini ditemukan oleh ibunya di kamarnya dan merupakan surat perpisahan untuk semua orang yang mencintai dia.

Tubuhnya yang sudah menjadi mayat ditemukan tergantung di kamar tidurnya, meninggalkan kedua orang tuanya dengan hati yang hancur.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.