5 Kegiatan Asyik dan Menyenangkan Bagi Anak-Anak Selama di Rumah Saja

Anak-anak bermain di dalam rumah (foto: Pixabay)

 

Pandemi Covid-19 sudah berjalan sekitar setahun lamanya. Warga dunia termasuk di Indonesia khususnya anak-anak harus terus berada di rumah. Ini pasti membuat siapa saja, apalagi anak-anak, dilingkupi rasa bosan.

Mau tak mau orang tua yang memiliki anak-anak atau anak yang beranjak remaja harus memutar otak agar anak-anak tak bosan dan tetap bisa berkreativitas di tengah keterbatasan selama pandemi Covid-19.

Sebenarnya, dengan sedikit kreativitas, kegiatan selama di rumah bisa tetap menyenangkan dan menghibur. Simak saja rekomendasi aktivitas yang bisa dilakukan bersama anak yang patut dicoba seperti dirangkum dari laman Closer Online, Minggu, 14 Februari 2021. 

1. Melakukan Perjalanan dan Petualangan Virtual

Memang perjalanan untuk piknik ke berbagai tempat wisata masih dibatasi. Namun tak ada salahnya mengajak anak-anak yang lebih tua untuk menjelajah beberapa tempat secara virtual. Dengan kemajuan teknologi, siapa saja bisa menjelajah Istana Buckingham, Inggris, yang terletak ribuan kilometer dari rumah hanya dengan menggunakan internet. 

2. Menari Bersama-sama

Salah satu hal yang dapat membuat suasana hati tetap baik dan senang adalah mengajak anak-anak untuk menari, meski hanya di sekitar ruang tamu. Orang tua dapat membantu anak-anak menyiapkan tari virtual bersama teman-temannya dengan bergiliran membuat playlist  lewat musik yang sudah dikoleksi. Orang tua juga bisa mengatur waktu pesta dan memutarnya di latar belakang saat melakukan panggilan video.

3. Kirim Surat kepada Sahabat Pena

Kecanggihan teknologi memang berdampak baik bagi siapa saja yang saat ini harus menjaga jarak karena pandemi. Manusia bisa saling berkabar melalui panggilan video atau mengobrol melalui aplikasi perpesanan dengan mudah dan cepat.

Namun, orang tua bisa meninggalkan itu sejenak untuk mencari hal baru bagi anak-anak. Bangkitkan kembali seni menulis surat dengan mendorong anak-anak untuk menulis kepada teman dan kerabat, baik di dalam kota maupun di luar kota.

Selain bisa menjaga tali silaturahmi selama karantina wilayah, anak-anak juga bisa melatih tulisan tangan dan ejaan. Orang tua lalu bisa mengirimkannya ke bus surat terdekat atau langsung mengirimkannya melalui kantor pos.

4. Membantu Belajar Keterampilan Baru

Untuk anak-anak yang lebih tua dan sedang bosan, membuat sebuah prakarya akan memicu imajinasi. Hal ini juga akan membuat anak-anak sibuk sementara kehidupan sosial tertahan, daripada sekadar bermain gawai.

Selain kegiatan-kegiatan di atas, orang tua juga bisa membantu anak-anak untuk memulai kegiatan baru seperti membuat situs, memulai podcast dan memproduksinya, atau belajar bermain gitar. Anak-anak juga bisa diajak untuk memasak bersama atau menggambar bersama.

5. Menciptakan Area Rintangan di Rumah

Untuk membunuh kejenuhan,  orang tua bisa mengajak anak-anak untuk membuat area rintangan di rumah. Orang tua dapat membuat rintangan sendiri dengan menggunakan tali, saling silang dari satu dinding ke dinding lainnya, menyisakan celah kecil untuk dilewati anak-anak.

Anak-anak yang lebih besar dapat menikmati hal-hal seperti melompat dengan tali di tempat, sementara yang kecil dapat merangkak melalui terowongan, melompat di tempat, dan membangun menara tinggi dari batu bata mainan. Setelah jadi, atur permainan dan lihat apakah anak-anak dapat mengalahkan skornya sendiri.

(nnn)