Jika Tol Kelar, Cinere-Sawangan-Citayam Kawasan Menjanjikan
(Tol Depok-Antasari/Desari/Foto: tangkapan layar Youtube) |
Kawasan Cinere, Sawangan, Depok, Citayam, dan Bojong Gede kerap menjadi pilihan kedua sebagai kawasan hunian di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Kapasitas jalan yang terbatas sehingga akses ke lokasi selalu macet membuat kawasan itu belum menjadi favorit dibanding Bekasi, Bintaro, dan Cibubur, misalnya.
Rencana pembangunan dua jalan tol sejak sekitar 15 tahun lalu; Cinere-Jagorawi dan Depok-Antasari-Bojong Gede, yang melintas kawasan itu, sudah mulai terealisasi. Itulah yang menyebabkan kawasan tersebut mulai bisa disebut sebagai calon kawasan hunian ideal. Apalagi, kawasan ini jarang ada pabrik, tak seperti di Bekasi dan Tangerang.
Jika mau bersabar--entah dua atau tiga tahun lagi--pembangunan tol Jagorawi-Cinere (bagian dari JORR II) dan Antasari-Depok-Bojong Gede, bukan hanya akan memperlancar lalu lintas Depok-Jakarta tapi juga membuka akses Cinere, Sawangan, Depok, Citayam, dan Bojong Gede terhadap kawasan lain.
Ruas Cinere-Jagorawi dan Antasari-Depok-Bojong Gede yang bertemu di Jl Krukut Raya dan di Jl Limo Raya dekat Griya Cinere, tersambung dengan semua jalan tol di Jabodetabek. Dengan demikian kawasan ini akan mudah dicapai dari dalam Jakarta dan wilayah Bodetabek lain.
Saat ini atau tahun 2019, konstruksi tol sudah bisa dilihat. Prospek Cinere-Sawangan juga terangkat oleh kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yang akan menjadikannya sebagai pusat pertumbuhan baru. Untuk itu Jalan Raya Limo yang menghubungkan kedua daerah itu dan akses ke jalan tol akan dilebarkan. Di sini Megapolitan Group, salah satu developer besar di Cinere, akan membangun komplek pertokoan.
Sementara di Graha Cinere akan dikembangkan mal, perkantoran, dan pertokoan. Sedangkan di Puri Cinere dibangun town house dan apartemen. Baru saja diluncurkan rumah mewah (riverside housing) berharga miliaran rupiah dalam jumlah terbatas.
Tak pelak lagi rencana pembangunan jalan tol dan kebijakan pemkot itu membuat harga tanah di Puri Cinere melejit. Kalau beberapa bulan lalu baru Rp 3,5 juta/m2 kini sudah ditawarkan sekitar Rp 5-6 juta/m2.
Begitu pembangunan jalan tol itu selesai, harga tanah di beberapa perumahan sekitarnya pasti akan meroket cepat. Di Jalan Sawangan masih ada beberapa perumahan lagi yang bisa dipilih, seperti Taman Melati Sawangan (30 ha), Sawangan Permai (40 ha), Sawangan Regency, Griya Sawangan Asri, dan Puri Bali.
Perumahan-perumahan skala kecil yang agak jauh dari bakal pintu tol Limo juga menarik. Sebutlah Wismamas Cinere, Sawo Griya Kencana, Panorama Bukit Cinere, dan Vila Cinere Hijau, semuanya di Jl Raya Limo. Harganya masih relatif terjangkau. Belum lagi sejumlah town house kecil yang tumbuh bak jamur.
Selain mudah mengakses jalan tol itu, berbagai perumahan juga bisa memanfaatkan aneka fasilitas. Perumahan di kawasan Citayam dan Bojong Gede juga akan kebagian rezeki, karena perumahan-perumahan itu, seperti Taman Raya Citayam, Griya Bukit Permata, Puri Artha Sentosa, berada dalam radius 4-6 km dari bakal pintu tol Bojong. Selain dekat dengan akses tol lokasi perumahan juga dekat dengan stasiun.
Tapi sekali lagi, semua tergantung, kelarnya pembangunan tol. Jika tol kelar, kawasan itu akan melejit menjadi wilayah yang sangat menjanjikan, karena termasuk dekat alias menempel dengan DKI Jakarta.
(Dinar K Dewi)
* Penyempurnaan dari tulisan di blog lama saya, grahagiya.blogspot.com
Post a Comment